Selasa, 25 Desember 2012

Maeda Atsuko bertemu dengan Taylor Swift



Mantan anggota AKB48, Maeda Atsuko (21 tahun) hari ini berkesempatan mewawancarai penyanyi Taylor Swift (22 tahun) dalam sebuah acara radio Tokyo FM 'Maeda no Heart Songs' yang dibawakan nya setiap hari kamis jam 9:50 malam. Acara spesial interview ini diadakan di studio rekaman Hanzomon, Tokyo dan akan disiarkan minggu depan, 29 November 2012.

Taylor Swift datang ke Jepang untuk mempromosikan album 'Red' yang menempati posisi pertama dalam tiga minggu berturut-turut di urutang tangga lagu Amerika. Maeda Atsuko sendiri mengaku bahwa ia adalah fans berat Taylor dan sering pergi untuk menonton live atau konser Taylor.

Maeda sudah lama sekali ingin bertemu dan berbicara langsung dengan Taylor, dan dengan kesempatan ini ia mengungkapkan kegembiraan nya. Maeda berkomentar : 'Taylor sangat kawaii (imut), bisa bicara langsung dengan taylor membuat saya menjadi gugup, ini seperti mimpi'. Sebaliknya, Taylor memanggil Maeda dengan panggilan akrab 'Acchan' sehingga membuat Maeda bertambah senang.






Maeda Atsuko dan Miyazawa Sae  ketika datang ke konser Taylor tahun 2011

sumber-http://www.sponichi.co.jp

YUI Menyanyikan 'Good Bye Days' Sebelum Vakum



Penyanyi YUI yang baru-baru ini mengumumkan untuk beristirahat sementara dari dunia musik, tadi malam tampil dalam acara Music Station. Sebelum bernyanyi, YUI memberikan pesan kepada fans bahwa ia memutuskan untuk beristirahat sementara waktu. Ia juga mengatakan bahwa ia ingin mencoba berbagai macam hal baru, dan akan mempersiapkan karya-karya barunya tahun depan.
YUI adalah penyanyi yang berasal dari Fukuoka. Sewaktu usianya masih 17 tahun, ia mengadakan street live di kota kelahirannya dan berhasil masuk ke perusahaan rekaman pada tahun 2005. Selama kurang lebih 8 tahun, lagu-lagu nya selalu menjadi hits. Dan pilihannya membawakan lagu 'Good Bye days' adalah untuk memberikan kenangan selama 8 tahun ia bermusik.





YUI MY Honeyyy....... I'll have Never Forget You.... Come back soon,,,,, :'(
 

Berikut link videonya:
http://www.yinyuetai.com/video/552254

sumber-jpopsuki

Sabtu, 15 Desember 2012

10 Artis Jpop yang Terkenal dan Cantik


J-pop, singkatan japanese pop , adalah sebuah genre musik yang memasuki mainstream musik Jepang pada 1990-an. J-pop modern berakar pada musik 1960-an seperti The Beatles dan kayokyoku diganti ("Lyric Singing Music", sebuah istilah untuk musik pop Jepang dari tahun 1920 ke tahun 1980-an) di scene musik Jepang. Istilah ini diciptakan oleh media Jepang untuk membedakan musik Jepang dari musik asing, dan sekarang mengacu pada musik populer sebagian besar orang Jepang. "

Saya tidak benar benar mengamati musik J-pop, atau musik Jepang secara keseluruhan, . Namun,setelah banyak belajar dan membaca akhirnya saya membuat daftar 10 penyanyi J-pop cewek yang terbaik,Paling Cantik dan paling berbakat menurut saya. inilah daftarnya :.

10 Angela Aki

Salah satu penyanyi J-POP perempuan favorit adalah Angela Aki ,gaya musik dia sebagian besar seperti yang lainnya di daftar ini. Sebagian besar musiknya orkestra atau akustik dan di hampir, jika tidak SEMUA, lagu-lagu yang dia memainkan diiringi piano, salah satu ciri khas dan untuk alasan yang baik, dia sangat sangat berbakat dalam hal itu.
Tampilan nya juga sangat unik dalam industri Jpop dengan gaya rambut liar hitam, kacamata hitam, dan fitur non-Jepang adalah pemandangan yang sangat menyegarkan. Aki lahir dari ayah dan ibu Italia Jepang-Amerika dan fasih dalam kedua bahasa Jepang dan Inggris dan bernyanyi di keduanya. Dia juga penggemar seri Final Fantasy untuk lagu nya "Kiss Me Good-Bye", digunakan sebagai lagu tema Final Fantasy XII, serta sebagai penyanyi penutup dari tema lagu Final Fantasy VIII "Eyes On Me "termasuk singlenya paling sukses ". Kiss Me Good-Bye ",“This Love”," Sakurairo ", dan" Tegami (Haikei Jugo no Kimi e).

9.Nami Tamaki

Nami Tamaki (玉置成実, Tamaki Nami, lahir di Wakayama, Prefektur Wakayama, Jepang, 1 Juni 1988; umur 22 tahun) adalah wanita penyanyi J-pop asal Jepang. Namanya mencuat setelah lolos audisi yang diadakan Sony Music Japan pada tahun 2003. Mengalahkan 5 ribu peserta audisi yang lain, Nami terpilih sebagai vokal latar dan penari latar untuk album Survivor dari grup Destiny's Child. Selain tampil di panggung musikal, Nami merilis sejumlah lagu untuk anime dan permainan video.
Nami masih berusia 13 tahun ketika mengikuti audisi Sony Music Japan tahun 2003. Penampilan sebagai pembuka konser T.M.Revolution di Pacific Media Expo 2004 menjadi penampilan perdana Nami di depan publik Amerika Serikat.

Nami merilis album kompilasi pertama pada 29 November 2006 sebagai kenang-kenangan lulus Sekolah Menengah Atas pada bulan Maret 2007. Setelah terbebas dari urusan sekolah, Nami mengadakan konser promosi yang diberil "My Graduation", 11, 17, 23, dan 31 Maret 2007.

Nami Tamaki menyanyikan sejumlah lagu untuk serial anime Gundam SEED and Gundam SEED Destiny, "Realize", "Believe", "Reason", "Result", dan "IDentity". Lagu Brightdown yang dinyanyikannya adalah lagu pembuka pertama untuk serial D.Gray-man. Lagu Sanctuary adalah salah satu lagu pembuka di serial anime Kiba.
Di antara lagu-lagu permainan video yang dinyanyikannya adalah "Fortune" (lagu tema permainan video Radiata Stories untuk PlayStation2), "Castaway" (GBA, Super Robot Wars J)

8.Yuna Ito

Yuna Ito adalah seorang seniman yang menarik dalam daftar ini. Pertama, perlu dicatat bahwa ia sebenarnya Amerika, yang lahir di Los Angeles dan dibesarkan di Hawaii (meskipun ia adalah keturunan Jepang). Dia dengan demikian fasih dalam kedua bahasa Jepang dan Inggris. Selain itu, ia adalah salah satu dari sedikit di daftar ini yang seorang aktris juga, membuat debutnya di film bersama dengan musik pada tahun 2005 dengan perannya dalam film "Nana" dan single "Endless Story", digunakan sebagai lagu tema untuk film ini.
Ia telah merilis tiga album studio, album debutnya, "Heart" peringkat # 1 di tangga lagu di Jepang. Sejujurnya, sulit untuk tidak menemukannya. Penampilan nya manis dan vokal yang kuat, yang terinspirasi oleh vokal dari Celine Dion, hanya benar-benar menyenangkan. Selain itu, menarik untuk dicatat bahwa ia dan Angela Aki adalah teman baik dalam kehidupan nyata

7. Hitomi
Penyanyi lain di daftar ini yang saya suka, Hitomi , dia adalah salah satu artis dalam daftar ini yang telah aktif dengan masa terpanjang, memulai karir musiknya pada tahun 1994. Juga, kesuksesannya alasan lain dia dalam daftar ini, telah menjual lebih dari 8.830.000 salinan semua album nya, single, dan rilis video di Jepang, menurut Wikipedia. Dia mungkin salah satu seniman besar pertama J-pop dan hits-nya terbesar termasuk "Candy Girl", "Love 2000", dan "Samurai Drive." Sejak debut, dia telah mengeluarkan album studio 9 dan 1 album kompilasi. Dia juga menulis lirik hampir semua lagu-lagunya. Dia dikenal di Jepang untuk daya pikat supermodel nya.

6. Yui

Salah satu favorit saya dalam daftar ini, Yui adalah seorang wanita muda yang sangat berbakat, menulis, menyusun, dan mengatur musik sendiri, memainkan alat ganda (dia terkenal karena permainan gitarnya), dan menjadi seorang aktris. Meskipun menjadi artis J-pop, dia sering menyanykan lagu cok dan cocok dengan baik. Suaranya yang aneh terdengar menipu, memiliki kualitas yang lucu dan khas (suara tinggi, fitur manis), namun ia sama sekali tidak lucu dan sangat mengintimidasi ddalam penampilannya. Dia telah merilis album studio 4 dan satu album kompilasi dan banyak lagunya telah digunakan di animes (Bleach, Full Metal Alchemist: Brotherhood, dll). Harus dikatakan, saya sangat merekomendasikannya

5. Kumi Koda

Kumi Koda (倖田 來未, Kōda Kumi?, lahir 13 November 1982) adalah penyanyi wanita beraliran pop dan R&B asal Jepang. Namanya mencuat ke permukaan setelah kesuksesan singel ke-7, "real Emotion / 1000 no Kotoba" yang dijadikan lagu tema Final Fantasy X-2.Nama aslinya adalah Kumiko Koda (神田 來未子, Kōda Kumiko?). Tinggi badan 154 cm. Media massa memuji penampilan dan gaya busananya sebagai "Ero kakko ii" (erotis dan bergaya). Kakak kandung dari misono, mantan vokalis wanita day after tomorrow.

Koda baru sukses besar setelah merilis singel ke-7 "real Emotion / 1000 no Kotoba". Singel tersebut dipakai sebagai lagu tema permainan video Final Fantasy X-2 produksi Square (sekarang Square Enix). Singel "real Emotion / 1000 no Kotoba" langsung berada di urutan ke-3 tangga singel Oricon, dan laku 230 ribu keping. Walaupun demikian, penjualan singel ke-8 "Come With Me" dan ke-9 "Gentle Words" tidak sebaik singel sebelumnya. Singel ke-10 "Crazy 4 U" dijadikan lagu tema serial anime Gilgamesh, sedangkan singel berikutnya, "Love & Honey" menjadi lagu tema film Cutie Honey, dan masuk di urutan ke-4 tangga lagu Oricon.

Sejak akhir tahun 2004, Koda mulai tampil di berbagai acara musik di televisi. Album ke-4, secret langsung masuk urutan ke-3 tangga album Oricon, dan laku di atas setengah juta keping. Singel ke-16, "Butterfly" langsung menduduki tangga album Oricon di urutan ke-2. Kesuksesan "Butterfly" diikuti album kompilasi Best ~first things~ yang laku di atas 1 juta keping. Koda pernah berjanji akan menjadi "Mama" pemilik klab malam bila album tersebut laku 1 juta keping. Janji dipenuhinya dengan menjadi tuan rumah semalam di klub malam yang diberi nama "club Koda" di Ginza, Tokyo.

2006-sekarang

Sejak 7 Desember 2006 hingga 22 Februari 2006, Koda bekerja keras untuk merilis sebuah singel per minggu di setiap hari Rabu. Proyek tersebut bertujuan merilis 12 singel selama 12 minggu berturut-turut. Singel perdana dari proyek tersebut, "you" langsung menduduki puncak tangga singel Oricon setelah laku 72 ribu keping. Singel selanjutnya, "Birthday Eve" diproduksi terbatas sebanyak 50 ribu keping, dan begitu pula singel "D.D.D. feat. Soulhead".

Pada 31 Desember 2006, singel "Butterfly" memenangi penghargaan Japan Record Award ke-47. Di malam yang sama, Koda Kumi juga tampil untuk pertama kalinya di acara malam tahun baru NHK, Kōhaku Uta Gassen. Awal tahun 2006, Koda menempatkan 3 lagu sekaligus di urutan Top 10 tangga lagu Oricon. Album kompilasi kedua, Best ~second session~ dirilis pada 8 Maret 2006, dan berisi lagu-lagu yang direkam selama proyek 12 singel 12 minggu, kecuali "Boys♥Girls" dan "Sweet Kiss".

Bersamaan dengan singel "Koi no Tsubomi" dan "4 hot wave", Koda mengumumkan buku kumpulan fotonya yang pertama berjudul Maroc. Setelah itu, album kompilasi ke-5 Black Cherry dirilisnya pada bulan Desember 2006.



Pada tanggal 16 Desember 2006, Koda menerima penghargaan Japan Yūsen Award ke-39 yang diselenggarakan stasiun radio berbayar USEN. Penghargaan Japan Record Award juga diterima Koda untuk kedua kalinya pada tanggal 30 Desember 2006.

4.Namie Amuro

Amuro dikenal sebagai 'Ratu J-pop' sebelum kepopulerannya dilewati Ayumi Hamasaki. Ia memulai debutnya pada tahun 1992 sebagai bagian dari grup Super Monkey's, namun mulai berkarier solo pada tahun 1995 melalui rilis singel Taiyou no Season. Ia lalu pindah label rekaman ke avex trax dan mengeluarkan single Body Feels EXIT yang memperoleh debut pada peringkat tiga tangga lagu Oricon. Dari 1995 hingga 1996, tiga singelnya Chase the Chance, Don't wanna cry, dan You're My Sunshine berturut-turut menempati peringkat pertama Oricon. Di tahun yang sama ia juga merilis album pertamanya Sweet 19 Blues yang berhasil terjual lebih dari 3 juta kopi. Saat itu kepopuleran Amuro telah berhasil mencapai dunia busana pula. Gaya berpakaian Amuro banyak ditiru remaja Jepang yang dikenal sebagai Amurer.

Tahun 1997 ia mengeluarkan singel Can You Celebrate? yang terjual sebanyak 2,296 juta kopi dan bertahan sebagai singel terlaris penyanyi wanita solo dalam sejarah Jepang hingga kini. Pada tahun tersebut albumnya yang kedua Concentration 20 juga sukses di pasaran. Beberapa bulan kemudian, ia mengejutkan publik saat mengumumkan bahwa ia sedang hamil tiga bulan dan telah menikah. Mayoritas dari tahun 1998 ia manfaatkan sebagai hiatus untuk melahirkan anaknya. Periode ini disebut sebagai awal turunnya kepopuleran Amuro.

Ia kembali pada akhir tahun 1998 melalui singel I Have Never Seen. Album ketiganya, Genius 2000 (2000), yang diproduksi oleh Tetsuya Komuro bersama produser musik AS, Dallas Austin, sukses di pasaran namun gagal mencapai penjualan hingga 1 juta kopi. Pada Juli singel Never End dirilis. Singel tersebut digunakan sebagai lagu untuk Pertemuan G8 di Okinawa tahun tersebut dan Amuro turut diundang untuk menyanyikan lagu tersebut di sana.

Di akhir tahun tersebut album Break the Rules dilepas ke pasaran namun merupakan kegagalan besar karena penjualan yang turun drastis dibandingkan Genius 2000 - 334.520 kopi. Setelah menghentikan kerjasama dengan Komuro, produsernya sejak tahun 1995, ia mengeluarkan singel Say the word pada Agustus 2001. Singel tersebut adalah singel terakhirnya yang berhasil terjual melebihi 100 ribu kopi sebelum All for you (2004).

Tahun 2002-2003 ia terlibat dalam projek sampingannya yang bernama Suite Chic, di mana ia berkolaborasi dengan beberapa musisi R&B dan hip-hop Jepang, sekaligus menandai mulainya transisi aliran musik Amuro, dari pop ke R&B dan hip-hop. Di tahun 2002 pula ia bercerai dari suaminya.



Ia kembali ke jalur solo pada tahun 2003 lewat singel shine more, Put 'Em Up dan SO CRAZY serta album kelimanya, STYLE. STYLE adalah albumnya yang paling buruk penjualannya, namun karena pasar musik Jepang sedang mengalami kelesuan ketika itu, 221.874 kopi dianggap sebagai hasil yang cukup baik. Pada Oktober 2004 melalui GIRL TALK untuk pertama kalinya dalam lima tahun terakhir singelnya berhasil mearih peringkat pertama Oricon. Tahun berikutnya, album Queen of Hip-Pop menjadi album tersuksesnya dalam lima tahun terakhir

3.Ayumi Hamasaki

Ayumi Hamasaki (浜崎 あゆみ Hamasaki Ayumi lahir di Fukuoka, Jepang, 2 Oktober 1978; umur 32 tahun), atau dikenal sebagai "Ayu" oleh fansnya, adalah seorang penyanyi wanita paling terkenal di Jepang. Ayu dijuluki sebagai "ratu pop Jepang" karena kesuksesannya.

Sejak debutnya di tahun 1998 dengan single pertamanya "poker face", sampai saat ini ia telah menjual lebih dari 50 juta kopi album dan single hanya di Jepang saja, belum terhitung di banyak negara lainnya. Ia telah merilis 10 album studio, 47 single, satu mini album, 5 album kompilasi dalam naungan perusahaan rekaman Avex Trax yang telah menghasilkan banyak hits serta menduduki puncak - puncak tangga lagu di Jepang. Ia adalah artis solo dan artis wanita tersukses sekaligus artis kedua tersukses dalam sejarah industri musik Jepang sampai saat ini. Dengan single ke-40nya, "Blue Bird", ia telah memecahkan rekor melampaui angka penjualan single yang mencapai 20 juta kopi.

Dengan perilisan singlenya yang ke 39, "Startin' / Born To Be..." di tahun 2006, Ayumi telah menjadi artis wanita pertama yang mempunyai 32 single yang duduk di nomor 1 tangga lagu Jepang yang terkenal Oricon.

Ayumi juga telah mendapat penghargaan Grand Prix Japan Record Taishou, semacam Grammy Award Jepang 3 kali berturut-turut. Tapi pada tahun 2004 ia menolak penghargaan untuk singlenya "INSPIRE", dikarenakan adanya konflik dalam Avex antara Max Matsuura dengan Tatsumi Yoda. Setelah itu Ayu juga kerap kali menolak penghargaan yang ditujukan untuk dirinya dikarenakan Ayu ingin memberikan kesempatan bagi penyanyi-penyanyi muda lainnya.

Tahun 2007 Ayu mengeluarkan album kompilasi A BEST 2 dalam 2 versi yaitu BLACK dan WHITE. penjualan kedua album di minggu pertama menembus angka 945.000 kopi, dan dengan keluarnya album A BEST 2 ini, Ayumi menjadi artis kedua yang memecahkan rekor penjualan 2 album yang dikeluarkan bersama dan menduduki urutan 1 & 2 setelah 37 tahun tidak ada yang mampu membuat rekor tersebut


Gaya dan Pengaruh

Karena pengaruh musiknya yang luas, Ayumi sering dibandingkan dengan Madonna,[87][88] yang dikutip Ayumi sebagai salah satu pengaruhnya,[23] bersama dengan musisi soul Babyface dan En Vogue dan band rock Led Zeppelin dan Deep Purple.[89] Dia juga mengagumi Michelle Branch, Kid Rock, Joan Osborne, Seiko Matsuda, Rie Miyazawa, dan Keiko Yamada;[89][23] pengaruh yang beraneka ragam ini membawa pada keragaman musiknya sendiri.

Ayumi mulai meminta pembuatan remix untuk lagu-lagunya pada awal kariernya, dan hal ini juga mempengaruhi keragaman musiknya.Ditemukan pada banyak rekamannya, remix-remix ini memuat banyak genre musik dansa elektronik yang berbeda termasuk Eurobeat, musik rumah, dan trance, begitu juga genre musik akustik seperti musik klasik dan musik tradisional Cina. Dia menggandeng musisi Jepang dan Barat; diantaranya dia bekerja dengan Above & Beyond, Lamoureux Orchestra dari Perancis,[fn 11] dan ensembel musik tradisional Cina traditional Princess China Music Orchestra.
Penampilan Ayumi langsung seringkali merupakan produksi megah yang menggunakan "barang-barang pementasan berskala besar". Penampilan "Mirrorcle World" di Tur Asia 2008nya menggunakan kapal yang mengapung.

Ayumi telah merilis lebih dari seratus lagu orisinil; dengan lagu-lagu itu dia telah meliputi berbagai aliran musik, seperti dansa, metal, R&B, rock progresif, pop dan klasik. Dia menggunakan berbagai alat musik dan teknik termasuk piano, orkestra, paduan suara gospel, gitar, senar tradisional Jepang, kotak musik dan efek seperti sorakan, tepuk tangan dan bunyi goresan.Dia sering merangkul orang lain untuk mengkomposisi; seperti yang dia jelaskan, "Aku bukan profesional; bahkan aku tidak punya pengetahuan dasar dalam menulis musik." Namun, dia mulai mengomposisi melodinya sendiri setelah stafnya gagal mengomposisi nada "M" yang menarik baginya. Ingin memproduksi pekerjaan yang sejalan dengan pandangannya, Ayumi mengambil alih banyak aspek keartisannya. I am... merupakan perwakilan dari tahap ini dalam karier Ayumi; dia menyutradarai produksi lagu, video dan karya seninya. Namun, kemudian dalam kariernya, dia mulai mewakilkan banyak tugas , termasuk komposisi, kepada stafnya.

Ayumi sering terlibat dalam arahan artistik penampilan langsungnya; yang seringkali merupakan produksi besar-besaran yang menggunakan berbagai peralatan pentas, kostum mewah, dansa koreografi. Dia telah menggunakan layar video besar, kembang api, simulasi rintik hujan, lantai panggung trik, dan peralatan gantung. Dia juga terlibat dalam arahan artistik video promosinya dan dalam video itu dia mencoba menyampaikan arti atau perasaan masing-masing lagu.Tema video itu bermacam-macam; dia telah membuat video yang "sedih dan rapuh" atau "emosional" ("Momentum", "Endless Sorrow"), video "penyegaran" ("Blue Bird", beberapa videonya mengandung alur cerita pendek: video "Voyage" menggambarkan Ayumi sebagai wanita di rumah sakit jiwa yang dalam kehidupan lalu adalah wanita masa Jepang feodal yang berkorban bagi bulan; video "Endless Sorrow" memfiturkan anak muda yang hidup di masyarakat dimana berbicara dilarang oleh hukum. Selain itu, video "Fairyland", "My Name's Women", dan "Jewel" ada diantara dua puluh besar atau video musik termahal, memjadikan Ayumi satu-satunya penyanyi bukan penutur bahasa Inggris yang mendapat perbedaan itu

2. BoA

BoA (권보아 Kwon, Boa; lahir di Gyeonggi, Korea Selatan, 5 November 1986; umur 24 tahun) adalah penyanyi pop Korea Selatan. Album dan singel BoA dirilis dalam bahasa Korea dan Jepang. Selain fasih dalam kedua bahasa tersebut, BoA lancar berbahasa Inggris dan sedang mempelajari bahasa Mandarin. BoA pernah berkolaborasi dengan artis-artis seperti Mondo Grosso, Westlife, Palm Drive, m-flo, Soul'd Out, dan Howie Dorough dari Backstreet Boys.

BoA pernah datang ke Indonesia dan tampil dalam Anugerah Musik Indonesia (AMI) Samsung Award 2004.Pada 14 Oktober 2008, dibawah label SM Entertainment USA, subdivisi dari SM Entertainment, BoA tampil di Amerika Serikat dengan singel "Eat You Up" dan merilis album bahasa Inggris pertamanya, BoA pada tanggal 17 Maret 2009.
Album kompilasi Best of Soul menjadikan BoA sebagai penyanyi Asia non-Jepang pertama yang albumnya laku lebih dari satu juta keping di Jepang.Semua album yang dirilis di Jepang (5 album studio dan 1 album kompilasi) berhasil menempati

Nomor satu di Oricon hingga Girls on Top

Album kompilasi Best of Soul (dan Best of Soul -Perfect Edition-) dirilis 2 Februari 2005. Isinya 16 singel berbahasa Jepang, termasuk bonus "La La La Love Song" (duet dengan Soul'd Out). Album tersebut sampai di urutan nomor satu Oricon, dan laku 1 juta 3 ribu keping setelah beredar selama 16 minggu.[4] Konser "Best of Soul" dilangsungkan 8 kali di 4 kota besar di Jepang. Hasilnya dikemas dalam album konser BoA Arena Tour 2005 -Best of Soul- yang termasuk salah satu album terlaris tahun 2005 di Jepang.

Singel ke-16, "Do the Motion" adalah singel pertama BoA yang berhasil di urutan nomor satu tangga singel Oricon.[13] BoA menjadi artis Asia non-Jepang ke-4 yang pernah memiliki singel di puncak tangga Oricon setelah Ouyang Feifei, Agnes Chan, dan Judy Ongg. Terakhir kali artis Asia non-Jepang yang menempatkan singelnya di urutan nomor satu adalah Ouyang Feifei ("Love is Over", 26 Desember 1983).[14]
Album Korea ke-5, Girls on Top yang dirilis 23 Juni 2005 laku sekitar 295 ribu keping, dan sampai di puncak tangga album Korea Selatan dan Taiwan. Penghargaan Artis Wanita Terbaik juga diterimanya dari Festival Video Musik Mnet.[6] Sebagai penutup tahun 2005, BoA merilis singel Merry Christmas from BoA, dan tampil membawakan lagu "Dakishimeru" di acara malam tahun baru NHK.
Album Made in Twenty (20) hingga debut di Amerika Serikat

Album Made in Twenty (20) adalah album ke-5 di Jepang yang dirilis 17 Januari 2007. Seperti album-album BoA sebelumnya, Made in Twenty (20) juga sukses di urutan pertama tangga album Oricon.[22] Konser keliling "2007 Made In Twenty (20)" terdiri dari 7 kali pertunjukan di 4 kota besar di Jepang,[6] dimulai 31 Maret 2007 di Yokohama Arena, dan diteruskan di Marine Messe Fukuoka, Osaka-jo Hall, dan Nagoya Rainbow Hall.

Weezer, grup musik rock terkenal Amerika, merilis album The Red Album versi Jepang, dan menjadikan lagu Meri Kuri BoA sebagai lagu bonus. "Meri Kuri" direkomendasikan kepada Weezer oleh Kyoko Ito, istri vokalis grup musik Weezer Rivers Cuomo. Cuomo berkomentar bahwa ia biasanya tidak menyukai lagu yang direkomendasikan orang lain kepadanya, tetapi ia segera suka dengan Meri Kuri.Perayaan sepuluh tahun debut Korea BoA hingga sekarang

Pada 1 Maret 2010, SM Entertainment mengumumkan bahwa BoA akan tampil kembali di Korea Selatan untuk merayakan ulang tahun debut BoA yang ke-10 pada 25 Agustus 2010, dan akan merilis album studio Korea.

BoA kembali merilis singel yang bertajuk "Woo Weekend" pada 21 Juli 2010. Lagu utama pada singel tersebut digunakan untuk mempromosikan perayaan Disney on Ice ke-25 di Jepang. Pada tanggal 5 Agustus 2010, ia merilis album Korea keenam yang berjudul Hurricane Venus

1.Utada hikaru

Hikaru Utada (宇多田ヒカル, Utada Hikaru?, sering dipanggil Hikki oleh para penggemarnya) (lahir di New York City, Amerika Serikat, 19 Januari 1983; umur 28 tahun)) adalah penyanyi Jepang yang terkenal. Lagu-lagunya telah berkali-kali menduduki peringkat pertama dalam tangga lagu Oricon. Ia dikenal luas di negara lain berkat single "First Love". Mantan suaminya, Iwashita Kazuhiro (yang lebih dikenal dengan nama Kazuaki Kiriya) adalah seorang sutradara. Menguasai alat musik gitar dan piano, Utada telah merilis empat album dalam bahasa Jepang. Pada tahun 2005 dia mencoba karier internasional dengan sebuah album berbahasa Inggris berjudul Exodus di bawah nama "UTADA".

Utada adalah salah satu bintang terbesar di Jepang dan saat ini sudah menjual lebih dari 40 juta keping CD. Ia juga dikenal publik sebagai musisi yang dapat berbicara dalam dua bahasa dengan lancar karena ia dibesarkan di dua negara, Jepang dan Amerika Serikat. Dia juga dikenal oleh publik Amerika dengan nama 'Utada'. Utada menyanyikan lagu tema untuk video game berjudul Kingdom Hearts dan Kingdom Hearts II. Pada awalnya, Utada menganut aliran musik R&B dengan beat-beat yang rendah, namun sekarang musiknya lebih mengarah ke aliran pop eksperimental. Pada tahun 2002, Utada menikah dengan seorang sutradara merangkap fotografer bernama Kiriya Kazuaki (nama asli: Iwashita Kazuhiro) yang berusia 15 tahun lebih tua dari Utada namun mereka bercerai pada Maret 2007 setelah 4 tahun lebih hidup bersama. Tercatat baru-baru ini bahwa Hikaru Utada telah menjual 24 juta keping CD album, 16,7 juta keping CD single, dan 2,67 juta unit DVD/VHS

Sumber: http://www.armhando.com/2012/01/10-penyanyi-j-pop-penyanyi-wanita.html

Inilah Perbedaan Antara Kimono dan Yukata


Kadang masih banyak orang yang masih bingung perbedaan antara pakaian Jepang bernama Kimono dan Yukata. Memang jika kita melihat sekilas akan nampak sama. Bahkan terlihat serupa. Tapi sebenarnya tidak sama.
Nah, setelah saya membaca disana-sini dan mendapatkan sedikit penjelasan. Disini saya akan berusaha menjelaskan apa perbedaaan diantara keduanya.

Nah, dari kedua gambar ini, apakah kalian dapat melihat perbedaannya??

-------------<Kimono>------------ ---------<Yukata>-------


Perbedaan keduanya adalah :
► Berbeda dengan kimono yang disebut orang Jepang sebagai Gofuku atau Wafuku dan hanya dipakai pada kesempatan formal seperti pernikahan, upacara masuk sekolah, atau upacara kedewasaaan tahun baru,
Yukata dipakai untuk kesempatan santai, seperti berjalan-jalan melihat pesta kembang api, melihat matsuri atau menari di saat perayaan Obon.
► Berbeda dengan kimono yang berharga mahal hingga luar biasa mahal, harga Yukata umumnya terjangkau oleh semua orang.
► Berbeda dengan kimono jadi yang hampir-hampir tidak ada toko yang mau menjualnya, Yukata yang sudah jadi dengan beraneka ukuran banyak dijual toko dengan harga terjangkau.
► Berbeda dengan kimono yang menurut ukuran lebar lengannya dapat diketahui status seorang wanita (sudah menikah atau masih gadis), Yukata dapat dipakai oleh siapa saja tanpa mengenal status.
► Berbeda dengan kimono yang dikenakan dengan pakaian dalam sebanyak dua lapis (Hadajuban dan Juban), perempuan yang mengenakan Yukata hanya perlu pakaian dalam lapis pertama (Hadajuban).

Itulah beberapa perbedaan yang telah saya pahami selama ini. Semoga dapat membantu kalian yang masih kebingungan menemukan perbedaan antara Kimono dengan Yukata.
Created by : katamichi 

Yukata


Yukata (浴衣, baju sesudah mandi) adalah jenis kimono yang dibuat dari bahan kain katun tipis tanpa pelapis. Dibuat dari kain yang mudah dilewati angin, yukata dipakai agar badan menjadi sejuk di sore hari atau sesudah mandi malam berendam dengan air panas.

Menurut urutan tingkat formalitas, yukata adalah kimono nonformal yang dipakai pria dan wanita pada kesempatan santai di musim panas, misalnya sewaktu melihat pesta kembang api, matsuri (ennichi), atau menari pada perayaan obon. Yukata dapat dipakai siapa saja tanpa mengenal status, wanita sudah menikah atau belum menikah.

Gerakan dasar yang harus dikuasai dalam nihon buyo selalu berkaitan dengan kimono. Ketika berlatih tari, penari mengenakan yukata sebagai pengganti kimono agar kimono berharga mahal tidak rusak karena keringat. Aktor kabuki mengenakan yukata ketika berdandan atau memerankan tokoh yang memakai yukata. Pegulat sumo memakai yukata sebelum dan sesudah bertanding.

Musim panas berarti musim pesta kembang api dan matsuri di Jepang. Jika terlihat orang memakai yukata, berarti tidak jauh dari tempat itu ada matsuri atau pesta kembang api.

Warna dan Corak :
Bahan yukata pria umumnya berwarna dasar gelap (hitam, biru tua, ungu tua) dengan corak garis-garis warna gelap. Wanita biasanya mengenakan yukata dari bahan berwarna dasar cerah atau warna pastel dengan corak aneka warna yang terang.

Walaupun umumnya dibuat dari kain katun, yukata zaman sekarang juga dibuat dari tekstil campuran, seperti katun bercampur poliester. Berbeda dengan kimono jadi yang hampir-hampir tidak ada toko yang menjualnya, yukata siap pakai dalam berbagai ukuran dijual toko dengan harga terjangkau.

Corak kain yang populer untuk yukata wanita, misalnya bunga sakura, seruni, poppy, bunga-bunga musim panas. atau ikan mas koki. Karakter anime seperti Hamtaro, Pokemon, dan Hello Kitty populer sebagai corak yukata untuk anak-anak.

Cara Memakai :
Hotel atau ryokan di Jepang menyediakan yukata untuk dipakai tamu sebagai pakaian tidur. Sebagai pakaian tidur, yukata bisa dikenakan begitu saja tanpa mengenakan pakaian dalam. Ketika dipakai pria untuk keluar rumah, yukata biasanya dikenakan tanpa kaus dalam, dan cukup memakai celana dalam atau celana pendek. Berbeda dengan kimono yang dikenakan dengan dua lapis pakaian dalam (hadajuban dan juban), sewaktu mengenakan yukata, wanita hanya perlu hadajuban (pakaian dalam lapis pertama). Alas kaki sewaktu memakai yukata adalah geta.

Yukata dikencangkan ke tubuh pemakai dengan obi yang lebarnya setengah dari lebar obi untuk kimono jenis lain. Di antara berbagai jenis simpul obi untuk yukata, bentuk simpul yang paling populer adalah simpul bunko yang berbentuk kupu-kupu. Bila tidak bisa membuat simpul, toko kimono menjual simpul obi yang sudah jadi dan tinggal disisipkan pada obi.

Wanita mengenakan yukata yang pas dengan ukuran tubuh pemakai agar terlihat bagus sewaktu dipakai. Seperti halnya kimono, panjang yukata selalu melebihi tinggi badan pemakai.

Perlengkapan memakai yukata wanita:
* rok panjang (susoyoke) sebagai pakaian dalam, berwarna putih polos.
* pakaian dalam (hadajuban)
* tali pinggang (koshihimo) untuk mengencangkan kain berlebih di bagian pinggang yang berasal dari kelebihan panjang kain pada bagian bawah
* kain sabuk pengikat (datejime) untuk mengencangkan kain yang longgar di bagian perut
* Obi untuk mengencangkan yukata ke badan.
Created by : Katamichi.co.cc

Kimono
 

Kimono (着物) adalah pakaian tradisional Jepang. Arti harfiah kimono adalah baju atau sesuatu yang dikenakan (ki berarti pakai, dan mono berarti barang).

Pada zaman sekarang, kimono berbentuk seperti huruf "T", mirip mantel berlengan panjang dan berkerah. Panjang kimono dibuat hingga ke pergelangan kaki. Wanita mengenakan kimono berbentuk baju terusan, sementara pria mengenakan kimono berbentuk setelan. Kerah bagian kanan harus berada di bawah kerah bagian kiri. Sabuk kain yang disebut obi dililitkan di bagian perut/pinggang, dan diikat di bagian punggung. Alas kaki sewaktu mengenakan kimono adalah zōri atau geta.

Kimono sekarang ini lebih sering dikenakan wanita pada kesempatan istimewa. Wanita yang belum menikah mengenakan sejenis kimono yang disebut furisode. Ciri khas furisode adalah lengan yang lebarnya hampir menyentuh lantai. Perempuan yang genap berusia 20 tahun mengenakan furisode untuk menghadiri seijin shiki. Pria mengenakan kimono pada pesta pernikahan, upacara minum teh, dan acara formal lainnya. Ketika tampil di luar arena sumo, pesumo profesional diharuskan mengenakan kimono. Anak-anak mengenakan kimono ketika menghadiri perayaan Shichi-Go-San. Selain itu, kimono dikenakan pekerja bidang industri jasa dan pariwisata, pelayan wanita rumah makan tradisional (ryōtei) dan pegawai penginapan tradisional (ryokan).

Pakaian pengantin wanita tradisional Jepang (hanayome ishō) terdiri dari furisode dan uchikake (mantel yang dikenakan di atas furisode). Furisode untuk pengantin wanita berbeda dari furisode untuk wanita muda yang belum menikah. Bahan untuk furisode pengantin diberi motif yang dipercaya mengundang keberuntungan, seperti gambar burung jenjang. Warna furisode pengantin juga lebih cerah dibandingkan furisode biasa. Shiromuku adalah sebutan untuk baju pengantin wanita tradisional berupa furisode berwarna putih bersih dengan motif tenunan yang juga berwarna putih.

Sebagai pembeda dari pakaian Barat (yōfuku) yang dikenal sejak zaman Meiji, orang Jepang menyebut pakaian tradisional Jepang sebagai wafuku (和服, pakaian Jepang). Sebelum dikenalnya pakaian Barat, semua pakaian yang dipakai orang Jepang disebut kimono. Sebutan lain untuk kimono adalah gofuku (呉服). Istilah gofuku mulanya dipakai untuk menyebut pakaian orang negara Dong Wu (bahasa Jepang : negara Go) yang tiba di Jepang dari daratan Cina.

Pemilihan jenis kimono yang tepat memerlukan pengetahuan mengenai simbolisme dan isyarat terselubung yang dikandung masing-masing jenis kimono.

Kimono Wanita :

Tingkat formalitas kimono wanita ditentukan oleh pola tenunan dan warna, mulai dari kimono paling formal hingga kimono santai. Berdasarkan jenis kimono yang dipakai, kimono bisa menunjukkan umur pemakai, status perkawinan, dan tingkat formalitas dari acara yang dihadiri.
* Kurotomesode
Tomesode adalah kimono paling formal untuk wanita yang sudah menikah. Bila berwarna hitam, kimono jenis ini disebut kurotomesode (arti harfiah: tomesode hitam). Kurotomesode memiliki lambang keluarga (kamon) di tiga tempat: 1 di punggung, 2 di dada bagian atas (kanan/kiri), dan 2 bagian belakang lengan (kanan/kiri). Ciri khas kurotomesode adalah motif indah pada suso (bagian bawah sekitar kaki) depan dan belakang. Kurotomesode dipakai untuk menghadiri resepsi pernikahan dan acara-acara yang sangat resmi.
Gadis mengenakan furisode

* Irotomesode
Tomesode yang dibuat dari kain berwarna disebut irotomesode (arti harfiah: tomesode berwarna). Bergantung kepada tingkat formalitas acara, pemakai bisa memilih jumlah lambang keluarga pada kain kimono, mulai dari satu, tiga, hingga lima buah untuk acara yang sangat formal. Kimono jenis ini dipakai oleh wanita dewasa yang sudah/belum menikah. Kimono jenis irotomesode dipakai untuk menghadiri acara yang tidak memperbolehkan tamu untuk datang memakai kurotomesode, misalnya resepsi di istana kaisar. Sama halnya seperti kurotomesode, ciri khas irotomesode adalah motif indah pada suso.

* Furisode
Furisode adalah kimono paling formal untuk wanita muda yang belum menikah. Bahan berwarna-warni cerah dengan motif mencolok di seluruh bagian kain. Ciri khas furisode adalah bagian lengan yang sangat lebar dan menjuntai ke bawah. Furisode dikenakan sewaktu menghadiri upacara seijin shiki, menghadiri resepsi pernikahan teman, upacara wisuda, atau hatsumode. Pakaian pengantin wanita yang disebut hanayome ishō termasuk salah satu jenis furisode.

* Homongi
Hōmon-gi (訪問着, arti harfiah: baju untuk berkunjung) adalah kimono formal untuk wanita, sudah menikah atau belum menikah. Pemakainya bebas memilih untuk memakai bahan yang bergambar lambang keluarga atau tidak. Ciri khas homongi adalah motif di seluruh bagian kain, depan dan belakang. Homongi dipakai sewaktu menjadi tamu resepsi pernikahan, upacara minum teh, atau merayakan tahun baru.

* Iromuji
Iromuji adalah kimono semiformal, namun bisa dijadikan kimono formal bila iromuji tersebut memiliki lambang keluarga (kamon). Sesuai dengan tingkat formalitas kimono, lambang keluarga bisa terdapat 1, 3, atau 5 tempat (bagian punggung, bagian lengan, dan bagian dada). Iromoji dibuat dari bahan tidak bermotif dan bahan-bahan berwarna lembut, merah jambu, biru muda, atau kuning muda atau warna-warna lembut. Iromuji dengan lambang keluarga di 5 tempat dapat dikenakan untuk menghadiri pesta pernikahan. Bila menghadiri upacara minum teh, cukup dipakai iromuji dengan satu lambang keluarga.

* Tsukesage
Tsukesage adalah kimono semiformal untuk wanita yang sudah atau belum menikah. Menurut tingkatan formalitas, kedudukan tsukesage hanya setingkat dibawah homongi. Kimono jenis ini tidak memiliki lambang keluarga. Tsukesage dikenakan untuk menghadiri upacara minum teh yang tidak begitu resmi, pesta pernikahan, pesta resmi, atau merayakan tahun baru.

* Komon
Komon adalah kimono santai untuk wanita yang sudah atau belum menikah. Ciri khas kimono jenis ini adalah motif sederhana dan berukuran kecil-kecil yang berulang. Komon dikenakan untuk menghadiri pesta reuni, makan malam, bertemu dengan teman-teman, atau menonton pertunjukan di gedung.

* Tsumugi
Tsumugi adalah kimono santai untuk dikenakan sehari-hari di rumah oleh wanita yang sudah atau belum menikah. Walaupun demikian, kimono jenis ini boleh dikenakan untuk keluar rumah seperti ketika berbelanja dan berjalan-jalan. Bahan yang dipakai adalah kain hasil tenunan sederhana dari benang katun atau benang sutra kelas rendah yang tebal dan kasar. Kimono jenis ini tahan lama, dan dulunya dikenakan untuk bekerja di ladang.

* Yukata
Yukata adalah kimono santai yang dibuat dari kain katun tipis tanpa pelapis untuk kesempatan santai di musim panas.

Kimono Pria :
Kimono pria dibuat dari bahan berwarna gelap seperti hijau tua, coklat tua, biru tua, dan hitam.
* Kimono paling formal berupa setelan montsuki hitam dengan hakama dan haori.
Bagian punggung montsuki dihiasi lambang keluarga pemakai. Setelan montsuki yang dikenakan bersama hakama dan haori merupakan busana pengantin pria tradisional. Setelan ini hanya dikenakan sewaktu menghadiri upacara sangat resmi, misalnya resepsi pemberian penghargaan dari kaisar/pemerintah atau seijin shiki.

* Kimono santai kinagashi
Pria mengenakan kinagashi sebagai pakaian sehari-hari atau ketika keluar rumah pada kesempatan tidak resmi. Aktor kabuki mengenakannya ketika berlatih. Kimono jenis ini tidak dihiasi dengan lambang keluarga. 
Created by : katamichi.co.cc
 
Sumber:http://akanesasusora.blogspot.com/2010/03/perbedaan-kimono-dan-yukata.html

Inilah Festival-Festival di Jepang



Festival Shichi-Go-San

 
Shichi-Go-San (七五三 ,Shichigosan, 3, 5, 7) adalah nama upacara di Jepang yang merayakan pertumbuhan anak berusia 3, 5, dan 7 tahun. Perayaan dilakukan setiap tahun sekitar tanggal 15 November dan bukan merupakan hari libur.

Peserta perayaan adalah anak laki-laki berusia 3 dan 5 tahun, dan anak perempuan berusia 3 dan 7 tahun. Umur-umur tersebut dipercaya sebagai tonggak sejarah dalam kehidupan, dan angka-angka ganjil menurut tradisi Tionghoa dipercaya membawa keberuntungan. Anak-anak yang cukup umur sebagai peserta Shichi Go San didandani dengan kimono dan dibawa ke kuil Shinto untuk didoakan. Orang tua memanfaatkan kesempatan ini untuk mengabadikan anak-anak yang sudah berpakaian bagus dengan berfoto di studio foto.

Anak-anak yang merayakan Shichi Go San mendapat hadiah permen panjang yang disebut permen chitose (千歳飴 ,chitoseame, permen seribu tahun) yang dipercaya membuat anak sehat dan panjang umur. Kantong tempat permen chitoseame bergambar kura-kura dan burung jenjang yang merupakan simbol umur panjang.

Sejarah :
Hari ke-15 menurut kalender Tionghoa merupakan hari baik dan semua yang dilakukan di hari tersebut dipercaya membawa keberuntungan, dan bulan 11 merupakan bulan selesai panen. Orang zaman kuno pergi ke kuil di bulan purnama hari ke-15 bulan ke-11 untuk berterima kasih atas hasil panen. Kesempatan ini sekaligus digunakan untuk berterima kasih atas pertumbuhan anak, serta memohon perlindungan agar anak tetap sehat dan dapat tumbuh hingga dewasa.

Di zaman dulu, angka kematian anak kecil sangat tinggi sehingga lahir tradisi merayakan anak-anak yang berhasil mencapai usia tertentu di kalangan keluarga petani di Jepang. Tradisi ini meluas ke kalangan samurai yang menambahkan sejumlah upacara. Anak perempuan dan anak laki-laki berusia 3 tahun mengikuti upacara Kamioki yang menandai mulai dipanjangkannya rambut anak setelah sebelumnya selalu dicukur habis.
Anak usia 5 tahun mengikuti upacara Hakama-gi yang menandai pertama kali anak mulai memakai hakama dan haori. Anak perempuan mengikuti upacara Obitoki Himo-otoshi yang menandai pergantian kimono yang dipakai anak perempuan, dari kimono anak-anak yang bertali menjadi kimono berikut obi seperti yang digunakan orang dewasa. Kesempatan Shichi Go San sering merupakan kesempatan pertama bagi anak perempuan untuk merias wajah.
Sejak kalender Gregorian digunakan di Jepang, perayaan dilangsungkan pada 15 November. Di zaman sekarang, waktu membawa anak ke kuil sebagai Shichi Go San sudah disesuaikan dengan waktu libur orangtua. Anak boleh dibawa kapan saja ke kuil di sepanjang bulan November (hari Sabtu, Minggu, atau hari libur), dan tidak harus persis di tanggal 15 November. Di Hokkaido dan daerah-daerah dengan musim dingin yang sangat dingin, udara sudah dingin di sekitar 15 November sehingga perayaan sering dilakukan sebulan lebih awal pada 15 Oktober.

Source: wiki and many more :)

Festival Tanabata

Tanabata (七夕) atau Festival Bintang adalah salah satu perayaan yang berkaitan dengan musim di Jepang, Tiongkok, dan Korea. Perayaan besar-besaran dilakukan di kota-kota di Jepang, termasuk di antaranya kota Sendai dengan festival Sendai Tanabata. Di Tiongkok, perayaan ini disebut Qi Xi.

Tanggal festival Tanabata dulunya mengikuti kalender lunisolar yang kira-kira sebulan lebih lambat daripada kalender Gregorian. Sejak kalender Gregorian mulai digunakan di Jepang, perayaan Tanabata diadakan malam tanggal 7 Juli, hari ke-7 bulan ke-7 kalender lunisolar, atau sebulan lebih lambat sekitar tanggal 8 Agustus.

Aksara kanji yang digunakan untuk menulis Tanabata bisa dibaca sebagai shichiseki (七夕, malam ke-7). Di zaman dulu, perayaan ini juga ditulis dengan aksara kanji yang berbeda, tapi tetap dibaca Tanabata (棚機). Tradisi perayaan berasal dari Tiongkok yang diperkenalkan di Jepang pada zaman Nara.


Sejarah :
Tanabata diperkirakan merupakan sinkretisme antara tradisi Jepang kuno mendoakan arwah leluhur atas keberhasilan panen dan perayaan Qi Qiao Jie asal Tiongkok yang mendoakan kemahiran wanita dalam menenun. Pada awalnya Tanabata merupakan bagian dari perayaan Obon, tapi kemudian dijadikan perayaan terpisah. Daun bambu (sasa) digunakan sebagai hiasan dalam perayaan karena dipercaya sebagai tempat tinggal arwah leluhur.

Legenda Qi Xi pertama kali disebut dalam literatur Gushi shijiu shou (古詩十九編, 19 puisi lama) asal Dinasti Han yang dikumpulkan kitab antologi Wen Xuan (文選). Selain itu, Qi Xi juga tertulis dalam kitab Jing-Chu suishi ji (荊楚歲時記, festival dan tradisi tahunan wilayah Jing-Chu) dari zaman Dinasti Utara dan Selatan, dan kitab Catatan Sejarah Agung. Literatur Jing-Chu suishi ji mengisahkan para wanita memasukkan benang berwarna-warni indah ke lubang 7 batang jarum pada malam hari ke-7 bulan ke-7 yang merupakan malam bertemunya Qian Niu dan Zhi Nu, dan persembahan diletakkan berjajar di halaman untuk memohon kepandaian dalam pekerjaan menenun.

Legenda asli Jepang tentang Tanabatatsume dalam kitab Kojiki mengisahkan seorang pelayan wanita (miko) bernama Tanabatatsume yang harus menenun pakaian untuk dewa di tepi sungai, dan menunggu di rumah menenun untuk dijadikan istri semalam sang dewa agar desa terhindar dari bencana. Perayaan Qi Xi dihubungkan dengan legenda Tanabatatsume, dan nama perayaan diubah menjadi "Tanabata". Di zaman Nara, perayaan Tanabata dijadikan salah satu perayaan di istana kaisar yang berhubungan dengan musim. Di dalam kitab antologi puisi waka berjudul Man'yōshū terdapat puisi tentang Tanabata karya Ōtomo no Yakamochi dari zaman Nara. Setelah perayaan Tanabata meluas ke kalangan rakyat biasa di zaman Edo, tema perayaan bergeser dari pekerjaan tenun menenun menjadi kepandaian anak perempuan dalam berbagai keterampilan sebagai persiapan sebelum menikah.


Tradisi :
Perayaan dilakukan di malam ke-6 bulan ke-7, atau pagi di hari ke-7 bulan ke-7. Sebagian besar upacara dimulai setelah tengah malam (pukul 1 pagi) di hari ke-7 bulan ke-7. Di tengah malam bintang-bintang naik mendekati zenith, dan merupakan saat bintang Altair, bintang Vega, dan galaksi Bima Sakti paling mudah dilihat.
Kemungkinan hari cerah pada hari ke-7 bulan ke-7 kalender Tionghoa lebih besar daripada 7 Juli yang masih merupakan musim panas. Hujan yang turun di malam Tanabata disebut Sairuiu (洒涙雨), dan konon berasal dari air mata Orihime dan Hikoboshi yang menangis karena tidak bisa bertemu.

Festival Tanabata dimeriahkan tradisi menulis permohonan di atas tanzaku atau secarik kertas berwarna-warni. Tradisi ini khas Jepang dan sudah ada sejak zaman Edo. Kertas tanzaku terdiri dari 5 warna (hijau, merah, kuning, putih, dan hitam). Di Tiongkok, tali untuk mengikat terdiri dari 5 warna dan bukan kertasnya. Permohonan yang dituliskan pada tanzaku bisa bermacam-macam sesuai dengan keinginan orang yang menulis.

Kertas-kertas tanzaku yang berisi berbagai macam permohonan diikatkan di ranting daun bambu membentuk pohon harapan di hari ke-6 bulan ke-7. Orang yang kebetulan tinggal di dekat laut mempunyai tradisi melarung pohon harapan ke laut sebagai tanda puncak perayaan, tapi kebiasaan ini sekarang makin ditinggalkan orang karena hiasan banyak yang terbuat dari plastik.

Source: wiki dan berbagai tambahan lain
Created by : katamichi.co.cc

Festival Hanami


Hanami (花見, melihat bunga) atau ohanami adalah tradisi Jepang dalam menikmati keindahan bunga, khususnya bunga sakura. Mekarnya bunga sakura merupakan lambang kebahagiaan telah tibanya musim semi. Selain itu, hanami juga berarti piknik dengan menggelar tikar untuk pesta makan-makan di bawah pohon sakura.

Pohon sakura mekar di Jepang dari akhir Maret hingga awal April (kecuali di Okinawa dan Hokkaido). Prakiraan pergerakan mekarnya bunga sakura disebut garis depan bunga sakura (sakurazensen). Prakiraan ini dikeluarkan oleh direktorat meteorologi dan berbagai badan yang berurusan dengan cuaca. Saat melakukan hanami adalah ketika semua pohon sakura yang ada di suatu tempat bunganya sudah mekar semua.

Source : some reference
created by : katamichi.co.cc

Festival Hinamatsuri



Hinamatsuri (雛祭り, ひなまつり) atau Hina Matsuri adalah perayaan setiap tanggal 3 Maret di Jepang yang diadakan untuk mendoakan pertumbuhan anak perempuan. Keluarga yang memiliki anak perempuan memajang satu set boneka yang disebut hinaningyō (雛人形, boneka festival).

Satu set boneka terdiri dari boneka kaisar, permaisuri, puteri istana (dayang-dayang), dan pemusik istana yang menggambarkan upacara perkawinan tradisional di Jepang. Pakaian yang dikenakan boneka adalah kimono gaya zaman Heian. Perayaan ini sering disebut Festival Boneka atau Festival Anak Perempuan karena berawal permainan boneka di kalangan putri bangsawan yang disebut hiina asobi (bermain boneka puteri).

Walaupun disebut matsuri, perayaan ini lebih merupakan acara keluarga di rumah, dan hanya dirayakan keluarga yang memiliki anak perempuan. Sebelum hari perayaan tiba, anak-anak membantu orang tua mengeluarkan boneka dari kotak penyimpanan untuk dipajang. Sehari sesudah Hinamatsuri, boneka harus segera disimpan karena dipercaya sudah menyerap roh-roh jahat dan nasib sial.
--Lihat Gambar--

Susunan boneka :
Boneka diletakkan di atas panggung bertingkat yang disebut dankazari (tangga untuk memajang). Jumlah anak tangga pada dankazari ditentukan berdasarkan jumlah boneka yang ada. Masing-masing boneka diletakkan pada posisi yang sudah ditentukan berdasarkan tradisi turun temurun. Panggung dankazari diberi alas selimut tebal berwarna merah yang disebut hi-mōsen.
Satu set boneka biasanya dilengkapi dengan miniatur tirai lipat (byōbu) berwarna emas untuk dipasang sebagai latar belakang. Di sisi kiri dan kanan diletakkan sepasang miniatur lampion (bombori). Perlengkapan lain berupa miniatur pohon sakura dan pohon tachibana, potongan dahan bunga persik sebagai hiasan.

Tangga teratas
Dua boneka yang melambangkan kaisar (o-dairi-sama) dan permaisuri (o-hina-sama) diletakkan di tangga paling atas. Dalam bahasa Jepang, dairi berarti "istana kaisar", dan hina berarti "sang putri" atau "anak perempuan". Wilayah Kansai dan Kanto memiliki urutan kanan-kiri yang berbeda dalam penempatan boneka kaisar dan permaisuri, namun susunan boneka di setiap anak tangga berikutnya selalu sama.

Tangga kedua
Tiga boneka puteri istana (san-nin kanjo) diletakkan di tangga kedua. Ketiga puteri istana membawa peralatan minum sake. Boneka puteri istana yang paling tengah membawa mangkuk sake (sakazuki) yang diletakkan di atas sampō. Dua boneka puteri istana yang lain membawa poci sake (kuwae no chōshi), dan wadah sake yang disebut (nagae no chōshi). Gigi salah satu boneka puteri istana dihitamkan (ohaguro) dan alisnya dicukur habis. Dalam boneka versi Kyoto, puteri istana yang paling tengah dari Kyoto membawa shimadai (hiasan tanda kebahagiaan dari daun pinus, daun bambu, dan bunga ume).

Tangga ketiga
Lima boneka pemusik pria (go-nin bayashi) berada di tangga ketiga. Empat musisi masing-masing membawa alat musik, kecuali penyanyi yang membawa kipas lipat. Alat musik yang dibawa masing-masing pemusik adalah taiko, ōkawa, kotsuzumi, dan seruling.

Tangga keempat
Dua boneka menteri (daijin) yang terdiri dari Menteri Kanan (Udaijin) dan Menteri Kiri (Sadaijin) berada di tangga ke-4. Boneka Menteri Kanan digambarkan masih muda, sedangkan boneka Menteri Kiri tampak jauh lebih tua. Dari sudut pandang pengamat, Menteri Kanan berada di sebelah kiri, sedangkan Menteri Kiri berada di sebelah kanan.

Tangga kelima
Pada tangga kelima diletakkan tiga boneka pesuruh pria (shichō). Ketiganya masing-masing membawa bungkusan berisi topi (daigasa) yang dibawa dengan sebilah tongkat, sepatu yang diletakkan di atas sebuah nampan, dan payung panjang dalam keadaan tertutup. Dalam boneka versi lain, pesuruh pria membawa penggaruk dari bambu (kumade) dan sapu. Selanjutnya, kereta sapi dan berbagai miniatur mebel yang dijadikan hadiah pernikahan diletakkan di atas tangga-tangga di bawahnya.

Hidangan :
Hidangan istimewa untuk anak perempuan yang merayakan Hinamatsuri antara lain: kue hishimochi, kue hikigiri, makanan ringan hina arare, sup bening dari kaldu ikan tai atau kerang (hamaguri), serta chirashizushi. Minumannya adalah sake putih (shirozake) yang dibuat dari fermentasi beras ketan dengan mirin atau shōchū, dan kōji. Minuman lain yang disajikan adalah sake manis (amazake) yang dibuat dari ampas sake (sakekasu) yang diencerkan dengan air dan dimasak di atas api.

Source : 
Beberapa sumber referensi.
Created by : katamichi.co.cc
http://akanesasusora.blogspot.com/2010/03/festival-di-jepang.html

Beginilah Motor di Masa Depan Nanti


Produsen otomotif di dunia terus memamerkan rancangan produk-produknya yang digadang-gadang akan menjadi ikon kendaraan di masa mendatang, tak terkecuali sepeda motor

Ramah lingkungan dan irit menjadi dua syarat utama dari sepeda motor di masa depan. Dari beberapa motor konsep yang ditawarkan memang memiliki desain yang futuristik. Tak ketinggalan, teknologi yang diusung juga kian canggih.

Motor-motor ini juga mengandalkan tenaga listrik, sebagai solusi sekaligus tindakan menyelamatkan ketersedian bahan bakar minyak (BBM).

Mau tahu seperti apa saja bentuk motor-motor ini? Situs otomotif Automotto, merangkum 10 sepeda motor yang kelak akan digunakan masa depan. Berikut daftar lengkapnya:

1. Frog eBike concept 2012
Motor listrik dengan desain 'kodok' ini mengusung desain tradisional layaknya motor konvensional yang sudah ada. Motor ini menggantikan bahan bakar minyak menjadi energi listrik.

Tampilan motor dengan tenaga baterai ini memiliki layar LED pada instrumen panel, kemudi fly by wire, dan kanopi untuk menggantikan fungsi helm dari segi keselamatan.

2. Honda Oree Electric Motorcycle Concept
Motor listrik ini merupakan hasil karya mahasiswa Jerman, Nike Albertus dan Andre Look. Motor listrik sport ini memiliki tenaga 90 hp, torsi 125 lb/ft dan kecepatan maksimum 190 km/jam.


3. AER Racing Motorcycle
Andre Federico Look (AER) sebagai desainer motor listrik dengan tenaga 143,5 kW. Motor balap yang menggunakan mesin listrik berukuran kecil yang bobot 4,5 kg. Tak ketinggalan fitur pengurangan tingkat gesekan pada ban belakang.

4. BMW E 100R
Motor listrik dengan tingkat emisi nol ini, menargetkan pasar yang besar dengan harga terjangkau. Desainnya cukup ringkas, memiliki rangka bodi ringan dan mesin  kuat. BMW E 100R memiliki tenaga 107 hp dan torsi 97 lb/ft. Posisi baterainya terletak di dalam frame bodi.

5. VertiGo Electric Motorcycle
Motor balap listrik karya Maarten Timmer ini menjanjikan suara motor yang hening, torsi tinggi, kencang, emisi rendah serta mampu menempuh jarak 100-150 km. Torsi motor ini belum diumumkan, namun dipastikan sangat cepat.

6. Amplio Electric Motorcycle
Sebastian Tymoczko menyematkan motor listrik karyanya ini dengan listrik berdaya 10 kWh. Letak baterai ditempatkan di dalam bodi alumunium yang ringan. Motor ini unggul dalam pengereman dan posisi duduk yang nyaman.

7. Audi EB1
Audi EB1 adalah motor listrik dengan zero emission, dengan listrik 42 kWh hasil tangan Juan Sebastián Orozco Herrera. Tenaga yang dihasilkan mencapai 56 hp dengan baterai berdaya 48 volt, 22ah lithium. Suspensi belakang motor menggunakan tipe monoshock dan tampilan OLED pada layar instrumen.

8. Voltra Electric Motorcycle Concept
Motor listrik dengan posisi engine mounted yang presisi, sehingga minim getaran. Posisi kursi pengemudi dan penumpang didesain dengan komposisi yang sesuai. Desainer motor ini adalah Dan Anderson

9. Abarth NGR
Rob Thornham membuat tampilan motor listrik ini sama cepatnya dengan motor superbike konvensional. Penggunaan material motor sangat ringan, dengan teknologi terbaik serta bodi yang aerodinamis.

10. Shavit electric sport motorcycle
Salah satu keunikan motor listrik karya Eyal Melnick ini adalah pada posisi duduknya yang begitu merunduk. Motor ini dirancang sangat detail mulai dari posisi pijakan kaki dan tuas kemudi yang dapat disesuaikan.
Sumber: http://otomotif.vivanews.com/news/read/305939-begini-wujud-10-sepeda-motor-di-masa-depan

Bekal Unik Ala Orang Jepang


Para ibu di Jepang saat ini makin kompetitif dalah hal kuliner, dan hal ini dapat dilihat melalui kotak makan siang anak-anak mereka.

Kyaraben (karakter di kotak makan siang) adalah nama yang diberikan untuk seni membuat bekal makan siang yang ekstrim. Dimana, bola nasi, sushi, salad dan buah dibentuk menjadi karakter kartun seperti Hello Kitty atau SpongeBob Square Pants, atau berbagai jenis hewan.

Wah, ane ngiler gan :p
http://notifikasiku.blogspot.com/2012/02/makan-siang-kreatif-ala-orang-jepang.html

http://notifikasiku.blogspot.com/2012/02/makan-siang-kreatif-ala-orang-jepang.html

http://notifikasiku.blogspot.com/2012/02/makan-siang-kreatif-ala-orang-jepang.html

http://notifikasiku.blogspot.com/2012/02/makan-siang-kreatif-ala-orang-jepang.html

http://notifikasiku.blogspot.com/2012/02/makan-siang-kreatif-ala-orang-jepang.html

http://notifikasiku.blogspot.com/2012/02/makan-siang-kreatif-ala-orang-jepang.html

http://notifikasiku.blogspot.com/2012/02/makan-siang-kreatif-ala-orang-jepang.html

http://notifikasiku.blogspot.com/2012/02/makan-siang-kreatif-ala-orang-jepang.html

 

http://notifikasiku.blogspot.com/2012/02/makan-siang-kreatif-ala-orang-jepang.html




http://notifikasiku.blogspot.com/2012/02/makan-siang-kreatif-ala-orang-jepang.html
 

Journey & Sunshine 한지우 Template by Ipietoon Cute Blog Design